DONALD TRUMP DAN MELANI TRUMP MENJALANI PERAWATAN KARENA TERPAPAR COVID-19

 INFOKOMNOW.COM                                                                                               byMcDonalDBiunG,                                                                    03    O k t o b e r    2020    

Pandemi virus corona (Covid-19) adalah sebuah bencana kesehatan dan tragedi kemanusiaan terbesar di abad ini dengan tingkat penyebaran sangat cepat  dan saat ini sangat mengancam seluruh dunia.   Menurut data penyakit yang awalnya muncul di Kota Wuhan China kemudian menyebar ke hampir 187 negara di dunia hanya dalam kurun waktu  10 bulan, negara AS menjadi negara dengan jumlah kasus corona terbanyak pertama di dunia, mencapai 7,5 juta, dan lebih dari 200 ribu orang meninggal.

Penyakit ini dapat menyebar melalui percikan air (droplet) dari hidung atau mulut pada saat berbicara, batuk atau bersin. Droplet tersebut kemudian jatuh pada benda di sekitarnya.    Suhu tubuh menjadi salah satu gejala seseorang diduga tertular Covid-19, selain itu ada batuk flu dan sesak napas yang juga menjadi gejala penyakit tersebut. Seseorang patut diduga tertular Covid-19 jika suhu tubuhnya mencapai 38 derajat celcius ke atas 2 Maret  2020.

Kamis, 1 Oktober 2020  menjadi hari yang sedikit menyedihkan bagi negara Amerika pasalnya Presiden Amerika Donald Trump dan perempuan kesayangannya  Melanija Knavs, perempuan asal Sevnica, Slovenia dan jadi Ibu Negara Amerika Serikat  serta lebih dikenal dengan nama Melania Trump  positif Covid-19.   Kabar itu bermula pada akun Twitter pribadi sang politikus paling berkuasa di dunia di handle @realDonaldTrump.     “ Malam ini, @FLOTUS (akun Twitter Melania Trump) dan saya diketahui Postif Covid-19 (corona). Kami akan segera memulai karantina dan proses pemulihan. Kami akan melalui ini bersama-sama !  ”,  Ujar SiDin Donald Trump.

Cuitan Trump ini sontak menjadi trending topic  dan berkembang menjadi berita yang menyebar ke seluruh dunia,  tak saja ditulis media-media  besar  tapi juga mendapatkan liputan dari berbagai media di seluruh pelosok planet bumi. Mengapa  ? Karena Trump, pemimpin negara yang paling kerap dikritik sehubungan dengan upaya penanganannya terhadap wabah Corona selama ini.   Pasca pengumuman Trump dan Melania positif virus corona, Kamis malam (1/10/2020) waktu AS, sejumlah tanggapan terpantau di media social, baik berisi keprihatinan dan kritik tajam ke sang pemimpin negeri adidaya itu.

Setelah dinyatakan positif terpapar Covid-19, Donald Trump dan Melania Trump menjalani karantina dan perawatan di rumah sakit sejak jumat 02/10/2020, keadaan ini tentunya membuat  kepemimpinan Amerika mengarah dalam ketidakpastian.   Presiden AS awalnya terus menjalankan tugasnya di bawah karantina dari kediaman Gedung Putih pada hari Jumat dan menunjukkan  " gejala ringan "  Covid-19, kata seorang pejabat.

Donald Trump  berusia 74 tahun dan secara klinis mengalami obesitas sehingga    rentan terserang Covid-19,  Jika Trump menjalani perawatan dalam jangka waktu lama,  wakil presiden  akan mengambil alih kepemimpinan hingga pulih.   Sebelumnya Trump mendapat kritikan keras  karena tetap menjalankan kampanye dengan mengabaikan protokol kesehatan,  bahkan Trump terkesen menentang sains dan meremehkan ancaman virus yang telah menewaskan lebih dari 205.000 orang Amerika itu.

Sejumlah media menyebutkan Trump jarang terlihat memakai masker di hadapan publik yang terkesan  sangat  meremehkan wabah Covid-19 di negaranya,   “  Dia juga sempat merasa tak akan terjangkit Covid-19, saat para staf Gedung Putih satu demi satu ditumbangkan oleh penyakit itu  ”, Ujar tulisan media terkemuka Indonesia Kompas.   Ketika di Amerika Serikat, lebih dari 207.000 orang telah meninggal dunia akibat Covid-19  dan angka kasus Covid-19 di seluruh dunia telah mencapai lebih dari 34 juta kasus, Trump justru tampak biasa saja.   “  Saya tak merasakan kelemahan apapun  ”,   Ujar SiDin Trump pada Mei lalu,  Jumat (2/10/2020).

Di seputar kepeduliannya terhadap penanganan Covid-19 juga mendapatkan kecaman mantan Presiden AS Barack Obama. Obama melontarkan kritikan keras  terhadap upaya penanganan virus Corona yang dilakukan pemerintahan AS saat ini sebagai  “ bencana kekacauan mutlak “,   saat ia menyampaikan pidato online pada acara kelulusan Sekolah Menengah AS tahun 2020.    Menanggapi kritikan Obama,  Senin (18/5/2020), Trump mengatakan :   “  Obama tidak kompeten, hanya itu yang bisa saya katakan. Sangat tidak kompeten  ”.

Terpaparnya Trump dan Melania berawal pasca-ajudan dan penasihat dekatnya Hope Hicks positif virus corona,   sebelumnya  mereka bersama Trump dalam sejumlah penerbangan sejak Selasa (29/9/2020) dan Rabu (30/9/2020).   Disebutkan, Hicks bepergian bersama Trump dengan Air Force One (pesawat kepresidenan) pada Selasa dan terbang ke Cleveland guna debat presiden pertama dengan kandidat Demokrat Joe Biden,  Rabu (30/9/2020) menggunakan  helikopter Marine One,  ketika  terbang kembali ke Gedung Putih setelah rapat umum di Minnesota.

   

"  Penyakit Corona satu bencana terbesar di bumi abad ini  ",          Said by SiOmonGLegendS@