KAMALA HARRIS WAKIL PRESIDEN AS PERTAMA KETURUNAN INDIA-AFRIKA
INFOKOMNOW.COM byMapirohBorrA, 08 N o v e m b e r 2020
" Meskipun saya mungkin wanita pertama di kantor ini, saya tidak akan menjadi yang terakhir ", Ujar SiGaluh Kamala Haris di Wilmington, Delaware, Sabtu malam 7 November 2020. Kamala Harris, tercatat sebagai putri dari seorang ibu berdarah India dan ayah asli Jamaika yang pernah menjadi wakil Presiden AS sebagai tonggak sejarah baru dalam kepemimpinan di Negara AS tersebut, yang belum pernah dicapai perempuan lain sebelumnya. Dalam pidato pertamanya sebagai wakil presiden terpilih, Harris juga mencatat momen bersejarah itu sebagai mana tertulis diatas.
Kamala Harris lahir di Oakland, California 20 Oktober 1964, dari keluarga yang sarat dengan aktivitas hak sipil, sejak masa kecilnya istri dari Doug Emhoff ini dibesarkan dan diajari bahwa jalan menuju keadilan ras sangatlah panjang. Kamala Harris menginginkan agar setiap gadis kecil yang menonton momennya saat itu optimistis bahwa AS adalah negara yang penuh peluang, iapun berpesan kepada semua anak untuk terus bermimpi. “ Bermimpilah dengan ambisi, pimpin dengan keyakinan, dan lihat diri kalian dalam cara yang mungkin tidak dilakukan orang lain, hanya karena mereka belum pernah melihatnya sebelumnya. Tapi ketahuilah bahwa kami akan memuji kalian di setiap langkah ", Ujar SiGaluh Kamala Harris.
Bagi Kemala Harris yang sepanjang hidupnya telah berjuang melawan ketidakadilan satu semangat yang pertama kali terinspirasi oleh ibunya, Shyamala, seorang imigran India-Amerika, aktivis dan peneliti kanker payudara. Karier politik Kamala D.Harris mulai mendunia bermula ketika ianya dilantik sebagai Senator Amerika Serikat untuk California pada 2017, ia menjadi wanita Afrika-Amerika kedua dan senator Asia-Amerika pertama dalam sejarah. Dia bertugas di Komite Keamanan Dalam Negeri dan Urusan Pemerintah, Komite Intelijen Seleksi, Komite Kehakiman, dan Komite Anggaran.
Tak heran jika kemudian ia sering berbicara tentang jejak kampanye pejuang hak sipil sebelum dia, tentang orang tuanya, imigran yang tertarik pada perjuangan hak-hak sipil di Amerika Serikat - dan tentang leluhur yang telah membuka jalan. Saat dia naik ke panggung di Texas tidak lama sebelum pemilihan, Harris juga berbicara tentang perannya dalam mewujudkan cita-cita menjadikan AS sebagai negara yang lebih beragam secara rasial. " Bahwa saya di sini malam ini, adalah bukti dedikasi generasi sebelum saya. Wanita dan pria yang sangat percaya pada janji kesetaraan, kebebasan, dan keadilan untuk semua ", Ujar SiGaluh Kamala Harris dalam pidato penerimaan Konvensi Nasional Partai Demokrat seperti dikutip CNN.
Setelah memperoleh gelar sarjana dari Howard University dan gelar sarjana hukum dari University of California, Hastings dan Harris memulai karirnya di Kantor Pengacara Distrik Alameda County kemudian tahun 2003, Kamala menjadi Jaksa Wilayah Kota San Francisco. Prestasi cemerlangnya sebagai Jaksa Wilayah, ia yang memulai program yang memberikan kesempatan kepada para pelanggar narkoba pemula untuk mendapatkan ijazah SMA dan mendapatkan pekerjaan dan setelah menjabat dua perioda sebagai Jaksa Wilayah San Francisco, Kamala terpilih sebagai wanita Afrika-Amerika pertama dan wanita pertama yang menjabat sebagai Jaksa Agung California. Selama hampir dua masa jabatannya.
Duduk di Senat Amerika Serikat, tak membuat Harris berubah yang terus memperjuangkan hak-hak semua komunitas di California. Sejak menjabat, dia telah memperkenalkan dan mensponsori undang-undang untuk menaikkan gaji pekerja, mereformasi sistem peradilan pidana yang rusak dan membuat perawatan kesehatan menjadi hak bagi semua orang Amerika, mengatasi penyalahgunaan zat terlarang, mendukung veteran dan keluarga militer, dan memperluas akses ke perawatan anak untuk orang tua yang bekerja.
Melihat jejak karier Kamala Harris yang cukup signifikan dalam balantika politik Amerika dan saat ini sebagai orang nomor loro di AS, kalau saja dewa fortuna tetap berada di aura kehidupannya tak menutup kemungkinan keadaan akan lebih membaik seperti tidak mustahil empat tahun kemudian 2024 ia akan menjadi orang Nomor Siji di AS. Jika hal ini sungguh-sungguh menjadi kenyataan, tentu saja ia akan kembali menjadi tonggak sejarah baru Amerika: Presiden AS perempuan pertama, sekaligus wanita pertama berkulit berwarna yang menjadi orang nomor satu di AS. Tak ada perempuan lain di dunia yang bisa mencapainya sebelum Kamala D.Harris!
“ Siapapun jadi pimpinan kalau ia memiliki jiwa dan sikap tersebut “,
Komentar
Posting Komentar