PEDANG 3.000 TAHUN DAN LORONG PIRAMIDA BEBERAPA TEMUAN ARKEOLOGI TERBAIK TAHUN 2023

INFORMASINOW.COM   

byMcDonalDBiunG,         S  e  n  i  n,    0   1     J  a  n  u  a  r  i     2   0   2   4

                                                 

 

SanduKKetipaKTidunGLegendS@  Dunia Arkeologi tahun2023  ini cukup hebat dalam membuat sejarah dengan penemuan benda-benda bersejarah  yang  baru  sebagai  satu budaya manusia masa lalu yang terpendam,  beberapa di antaranya sempat menjadi misteri selama ribuan tahun lalu.   Penemuan  diperoleh  dengan menemukan benda kuno dengan  cara-cara konvensional seperti menggali tanah, tapi lainnya juga membutuhkan bantuan teknologi canggih hingga kecerdasan buatan.   Berikut ini adalah daftar penemuan arkeologis terbaik tahun 2023  yang dapat dirangkum  NusaNTaRa.Com  :

1. Kilau abadi pedang Jerman berusia 3.000 tahun

Pedang berusia 3000 tahun di Jerman ditemukan masih berkilau.

Sebuah Pedang segi Delapan dalam kondisi masih berkilauan saat penggalian ditemukan Para arkeolog   saat penggalian di Bavaria, Jerman,   diduga benda purbakala itu berasal dari zaman perunggu sekitar 3.000 tahun lalu.    Pernyataan dari para peneliti kemudian memastikan bahwa ini bukanlah senjata seremonial atau dekoratif, melainkan senjata sungguhan,  dengan   "pusat gravitasi di bagian depan bilahnya menunjukkan bahwa bilahnya seimbang terutama untuk menebas   ",  mengutip pernyataan para ahli.    pedang tersebut menarik perhatian arkeolog dan membutuhkan pemeriksaan lebih lanjut ketika ditemukan di situs di Donau-Ries, Jerman.

2. Lorong tersembunyi Piramida Mesir

Peta lorong di Piramid Giza. (Tangkapan layar web nature.com)

Sebuah Proyek  dalam beberapa tahun terakhir dengan  teknologi seperti termografi inframerah dan pencitraan sinar kosmik  di Piramid Agung Giza untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang arsitektur dan area yang masih tersembunyi di piramida tersebut.   Telah membuka beberapa rahasia, termasuk 'ruang kosong' misterius berkat proyek Sccan Pyramids,  Temuan terbaru  ini yakni lorong sepanjang 9 meter yang dekat dengan pintu masuk utama.

Menurut Mostafa Waziri, Kepala Dewan Purbakala Tertinggi Mesir mengatakan ruangan tersebut mungkin dibangun untuk mendistribusikan kembali beban di sekitar pintu masuk atau mungkin untuk membuka akses ke ruangan yang belum diketahui.  Sebuah artikel yang diterbitkan di jurnal ilmiah Nature menyatakan bahwa studi lebih lanjut tentang koridor tersebut dapat membantu para ilmuwan untuk lebih memahami proses pembuatan piramida.

3. Sandal tertua di dunia

Penemuan penanmbang Spanyol tahun 1857 berupa  22 sandal tenunan diperkirakan lebih tua dari  temuan penanggalan karbon sebelumnya, sebagai ungkapan terbaru dari Autonomous University of Barcelona dan Alcala University di Spanyol.   Pada bulan September, para peneliti mengumumkan bahwa alas kaki, yang terbuat dari serat tumbuhan, sebenarnya adalah alas kaki tertua di Eropa,  Sandal ini pertama kali diberi penanggalan karbon pada tahun 1970-an dan diperkirakan berusia 5.000 tahun. Namun, analisis terbaru memperkirakan bahwa usianya lebih tua 1.000 tahun dari itu.

4. Toilet canggih bangsawan 2.400 tahun

Patung ini didirikan di pintu masuk Kota kuno Khorsabad,  sekitar 15 kmdi utara 

Mosul.  Patung ini menampilkan Lamassu dewa Assiria berbentuk

 kepala manusia ,  tubuh Banteng dan memiliki sayap burun

Musim panas lalu di reruntuhan sebuah Istana di situs arkeologi Yueyang di kota Xi’an  diketemukan Toilet berusia 2.400 tahun dan pipa bengkok - kemungkinan merupakan simbol status di kalangan bangsawan China pada saat itu.     Kemungkinan, Toilet tersebut  hanya digunakan oleh segelintir bangsawan, menurut peneliti Liu Rui, yang membantu menggali pecahannya,  mengatakan desain tersebut kemungkinan memerlukan bantuan pelayan untuk menuangkan air setiap kali digunakan.

5. Harta karun dari abad ke-4 Masehi

Sejumlah artefak atau benda-benda arkeologi terbaik
berhasil ditemukan selama tahun 2023

Di dasar laut Pantai Sardinia, Italia seorang penyelam secara tak sengaja menemukan harta karun  berkilauan sebanyak  antara 30 ribu hingga 50 ribu koin perunggu yang berasal dari abad ke-4 Masehi,    para penyelam itu selain koin-koin terpelihara dengan baik juga  menemukan potongan-potongan amphorae, sebuah wadah berbentuk vas serta toples dari zaman Romawi atau Yunani kuno.   Kementerian Kebudayaan Italia dalam sebuah pernyataan mengatakan harta karun yang tenggelam itu kemungkinan menunjukkan bangkai kapal yang belum ditemukan di daerah tersebut.

6. 'Indiana Drones' temukan lukisan batu

Keperluan yang berkelanjutan untuk  mensurvei suatu area di Alicante, Spanyol, yang terkenal dengan lukisan gua prasejarahnya, para arkeolog tahun ini menggunakan drone untuk menjelajahi medan yang dianggap tidak dapat diakses atau berisiko bagi manusia.   Beberapa hari  kemudian, drone menemukan lukisan baru berupa rusa, kambing  dan sosok manusia di batu.   "  Dalam banyak kesempatan, kami mempertaruhkan hidup kami untuk mengakses rongga yang terletak di lokasi tersebut. di wilayah geografis yang terjal  ",  Ujar SiDin  Francisco Javier Molina Hernández, seorang arkeolog di Universitas Alicante yang dijuluki "Indiana Drones".

7. Kalung gigi megalodon di bangkai Titanic  

Peta Lorong di Piramid Giza  

Gigi Hiu prasejarah megalodon  menghiasi sebuah Kalung,  ditemukan di bangkai Titanic selama pemindaian digital terhadap bangkai kapal legendaris tersebut,   dari pemindaian tersebut menunjukkan kalung emas dengan gigi megalodon, yang secara ilmiah dikenal sebagai Otodus megalodon, hiu prasejarah yang hidup lebih dari 23 juta tahun yang lalu.   Menurut Magellan, perusahaan investigasi yang melakukan proses pemindaian tersebut, kalung tersebut berada di dasar laut selama lebih dari 100 tahun setelah karamnya Titanic pada 1912.

8. Stonehenge 

Sebuah misteri arsitektur langit kuno kini dapat diklaim kota disebelah yimur Roterdam  yang tak ubahnya sebagai  teka-teki Stonehenge.   Para arkeolog telah menggali sebuah situs di Tiel sejak tahun 2017  dan telah menemukan tempat perlindungan berusia 4.000 tahun di sana yang mereka yakini dirancang untuk menyelaraskan matahari pada titik balik matahari  dan  situs  yang besar ini berisi berbagai  persembahan termasuk kerangka hewan dan harta karun, termasuk ujung tombak perunggu, serta kuburan.

"  Tempat suci ini pasti merupakan tempat yang sangat penting di mana orang-orang mencatat hari-hari khusus dalam setahun, melakukan ritual dan menguburkan orang yang meninggal  ",  Demikian  Bunyi pernyataan  kotamadya Tiel, di mana situs tersebut berada  dan ditemukan  "  Deretan tiang berdiri di sepanjang jalur yang digunakan untuk prosesi  "  kegiatan ritual mereka dahulu.

 Situs mirip Stonehange di Belanda.

“  Peninggalan arkeologi bukti sejarah kebudayaan manusi masa lalu  “,  

S      a      i      d         b     y           SanduKKetipaKTidunGLegendS@