RATUSAN IKAN PAUS MATI TERDAMPAR DIPPERAIRAN PANTAI SELANDIA BARU
INFOKOMNOW.COM
byLaDollaHBantA, 02/12/2018
byLaDollaHBantA, 02/12/2018
MbaHSatiRLegenD@ Sekitar 145 ikan paus mati setelah terdampar
bersama-sama di pulau-pulau terpencil
Selandia Baru sejak awal bulan
November 2018. Departemen Pelestarian
(DOC) mengatakan dua kumpulan ikan paus pilot terdampar di pantai pulau Stewart, 30 kilometer di selatan South
Island dan di Kepulauan Chatam Selandia
Baru. Ketika ditemukan petugas DOC
setelah mendapat informasi dari seorang pekemah disekitar lokasi itu, setengah dari kumpulan paus itu sudah mati.
Sebagian
Ikan paus yang masih tersisa ketika ditemukan diputuskan pihak DOC untuk dimatikan
karena keadaan mereka sudah sangat kritis serta kecil memungkin dapat hidup
kembali kelautan serta tempat itu
terpencil dan sulit dari jangkauan, kata
Manajer Operasi DOC Ren Leppens. "
Menyedihkan, sangat kecil kemungkinannya untuk dapat mengapungkan
kembali paus sisanya ", Ujar SiDin Leppens.
Seperti
diketahui bahwa Selandia merupakan salah satu negara di dunia dengan angka
tertinggi ikan paus yang terdampar, penyebab pasti kejadian seperti itu tidak
diketahui secara pasti, pihak DOC setiap
tahunnya menangai rata-rata 85 kejadian seperti itu. Banyak hal yang bisa menyebabkan ikan paus dan ikan
lumba-lumba terdampar, antara lain karena sakit, berenang salah arah, masalah
geografis, terkena gelombang yang pecah dengan cepat, diburu pemangsa, atau
karena cuaca buruk, kata DOC.
Sebagian
besar paus tersebut mati sebelum tim penyelamat sempat mencapai lokasi di
pesisir untuk mengembalikan mereka ke perairan. Meski beberapa paus dapat selamat dikembalikan ke laut,
tetapi separuh paus pilot lainnya terpaksa dibius. Satu paus di Pulau Chatham terpaksa dibunuh
tim penyelamat agar tidak menderita.
" Aku enggak akan bisa
melupakan erangan yang mirip tangisan paus itu. Hewan-hewan itu menatapku
sembari aku duduk menemani mereka di pantai. Paus-paus itu berusaha berenang
kembali ke tengah lautan, tapi mereka hanya menjadi lebih terdampar karena
bobot mereka ", Ujar SiDin Liz Carlson, dalam tulisan sekaligus
traveller yang jadi saksi.
Terdampar
beramai-ramai terjadi pada hampir semua spesies paus di samudra, Paus pilot sirip panjang dan sirip pendek
cenderung menjadi korban yang paling sering. Spesies lain misalnya paus pembunuh palsu,
paus kepala melon, paus berparuh Cuvier dan paus sperma dan mereka biasa hidup di kedalaman 1.000 meter
lebih, merupakan makhluk social dan mereka membentuk kelompok yang bisa terdiri
dari ratusan ekor.
Pulau
Stewart dan kepulauan Chatham sejak lama
dikenal sebagai "titik panas" yang rutin jadi lokasi terdamparnya
paus pilot, berdasarkan Departemen
Konservasi Lingkungan Selandia Baru. Paus-paus
ini, yang masih kerabat dekat jenis paus pembunuh alias Orca, biasa berenang dalam kelompok besar sepanjang
musim panas di perairan belahan bumi selatan.
Para ilmuwan menduga paus-paus ini
awalnya bergerak menuju tepi laut demi mencari makanan. Namun perairan dangkal membingungkan sistem ekolokasi dan navigasi mamalia laut tersebut,
sehingga insiden terdamparnya rombongan paus pilot di pesisir Selandia Baru
selalu naik pada bulan-bulan hangat, dari November sampai Maret.
Dalam
peristiwa lain, 10 ekor Paus Pygmy dan Paus Sperma ditemukan terdampar di
Selandia Baru pada akhir pekan lalu,
dua kelompok Paus Pilot ditemukan terdampar di dua lokasi berbeda yang
berjarak sekitar 2km di pantai Pulau Rakiura atau Pulau Steward di ujung South
Island. " Sayangnya, kemungkinan untuk dapat
menyelamatkan mereka, yaitu agar mereka kembali ke perairan lepas, sangatlah
mustahil ", Ujar SiDin Ren Leppens
dari Departemen Konservasi (DOC).
" Lokasinya sangat terpencil, kami kekurangan
petugas, dan kondisi paus itu memburuk, dan ini artinya tindakan yang paling
manusiawi adalah (menyudahi hidup mereka dengan) euthanasia ", Ujar SiDin Ren. Kemungkinan penyebabnya adalah sakit,
kesalahanan navigasi, tersesat atau diserang predator dan kejadian lain
ditemukan 10 ekor Paus Pygmy yang
terdampar di ujung utara North Island, dua diantaranya mati dan delapan ekor lainnya
diharapkan dapat diselamatkan.
Garis
pantai Selandia Baru tampaknya memang amat mematikan bagi paus pilot, tapi
mereka juga kerap terdampar di lokasi-lokasi lain. Di awal Desember ini,
misalnya, 29 paus pilot mati terdampar di pantai-pantai Australia dan Canada. Paus pilot pun, setelah diteliti, mengalami
kemungkinan terdampar massal lebih sering dibandingkan semua jenis paus
lainnya. Menurut NOAA, spesies ini rentan karena sifat mereka yang sangat
sosial. Ketika seekor paus pilot terdampar, paus-paus lain di rombongan
berusaha mengikutinya dan menyelamatkannya.
“ BIHAVIOR HEWAN SELALU TERJADI BERULANG PER
SATU
MUSIM SIKLUS HIDUPNYAN “
Said
by MbaHSatiRLegenD@
Komentar
Posting Komentar