SEJARAH PATUNG COLOSSUS DI RHODES. KEAJAIBAN DUNIA YANG LOST
INFORMASINOW.COM
byBatiSKambinG, S e l a s a, 1 2 N o v e m b e r 2 0 2 4
Patung Colossus di Rhodes Yunani |
LaConGKanGLoadinGSinjaILegendS@
Latar Bolakang
Patung Colossus di Rhodes adalah salah satu dari Tujuh Keajaiban Dunia Kuno, didirikan antara tahun 292 dan 280 SM di pulau Rhodes, Yunani. Pulau ini terletak di pertemuan tiga Benua, sehingga mendadi pusat perdagangan dan budaya yang penting pada masa itu. Pembangunan Colossus diprakarsai sebagai perayaan atas kemenangan kota Rhodes ata pengepungan oleh Rja Demetrius I dan Mekedonia pada 305 SM. Setelah pengepungan selama satu tahun yang gagal, Demetrius banyak meninggalkan peralatan perang, yang kemudian digunakan untuk membiayai pembangunan patung ini.
Fungsi dan Tujuan Pembangunan
Sejak zaman kuno, pulau kecil Rhodes di Yunani telah menjadi
persimpangan utama antara Laut Aegea dan Laut Mediterania sehingga
dalam sejarah Yunani kuno, pulau ini merupakan pusat ekonomi penting di
dunia kuno. Ibu kotanya, juga bernama
Rhodes, dibangun pada tahun 408 Sebelum Masehi. Pada 357 Sebelum Masehi, Rhodes
ditaklukkan oleh Mausolus dari Halicarnassus namun jatuh ke tangan Persia pada
340 Sebelum Masehi. “ Pulau ini
akhirnya direbut oleh Aleksander Agung pada tahun 332 Sebelum Masehi “,
Tulis Bryan Hilliard di laman
Ancient Origins.
Tujuan untama dari pembangunan Patung Colossus adalah untk memeperingati atas kemenangan besar ini serta dijadikan sebagai simbol Kekuatan dan kemerdekaan Kota Rhodes. Colossus mengambarkan sebagai dewa Sang Matahari Helios, yang dianggap sebagai pelindung Kota oleh penduduk Rhodes kala itu. Dengan ketinggian sekitar 32 meter (108 kaki), patung ini tidak hanya menjadi suatu simbol Religius tetapi sekaligus menjadi satu penanda utama bagi para pelaut yang melintasi dan mendekati Polabuhan.
Pembangunan patung Rhodes ini dirancang oleh seorang pematung "Charles" dari Lindos, seorang murid dari Lysippos, seorang pematung yang sangat terkenal dari Makedonia. Bahan utama yang dignakan dalam pembuatan patung ini adalah bahan dari Perungu, yang tentunya diambil dari peralatan perang yang telah ditinggalkan oleh Sang Raja Demetrius, dan bagian dalamnya diperkuat bahan Besi serta pemberat dari Batu, Proses pembuatan patung ini memakan waktu sekitar 12 tahun, hingga saat ini tak ada yang tahu pasti bentuk wajahnya..
Ada perdebatan mengenai posisi Patung Colossus, namun begitu sebgian besar sejarawan telah sepakat bahwa patung ini berdiri di dokat Polabuhan, meskipun legenda yang mengatakan bahwa Patung tersebut mengangkangi pintu Masuk pelabuhan dianggap kurang dapat dipercaya karena keterbatasan teknologi arsitektur pada masa pembuatan kala itu.
Hilangnya Patung Colossus di Rhodes
Colossus berdiri megah selama sekitar 54 tahun sebelumnya runtuh akibat adanya Gempa Bumi pada tahun 226 SM. Gempa tersebut mengguncang eondasi Patung, yang membuatnya patah dibagian lutut yang kemudian jatuh ke tanah. Meskipun pemerintah Mesir Ptolomeus III telah menawarkan bantuan untuk memperbaiki Patung, tapi penduduk Rhodes memilih untuk tidak akan membangunannya kombali. Menurut ramalam Orakel, mereka percaya bahwa sanya kehancuran Colossus itu adalah kehendak dari para deewa. Kira - kira selama berabad - abad setelah kehancurannya, potongan - potongan Patung tetap berada di tempatnya semula dan menjadi satu daya tarik bagi para Wisatawan. Seorang Sejarawan Plinius Muda menulis bahwa bahkan dalam kondisi rusaknya, patung itu masih mengagumkan karena bagian - bagian yang tersebar tetap terlihat sangay ganal dang.
Hingga pada 654 M, Pulau Rhodes di taklukkan oleh bangsa Arab. Menurut beberapa cutatan bahwa sisa - sisa Patung Colossus di jual oleh Para Penakluk Arab kepada seorang Pedagang Yahudi dari Edessa, yang kemudian melebur perungu dari patung tersebut untuk dijadikan barang - barang lainnya. Legenda menyebutkan bahwa butuh sekitar 900 ekor Unta untuk membawa semua logam tersebutkeluar dari Rhodes Dang. Meskipun ini mungkin terdengar seperti mitos, tetapi sebagian besar para ahli percaya bahwa logam dari Colossus kemungkinan besar telah di daur ulang dan tidak meninggalkan jejak fisik nyata Dang.
Tentu sangat di sayangkan tidak ada lagi bagian fisik dari Colossus yang masih tersisa hingga hari ini. Lokasi pasti patung inipun masih masih menjadi subjek perdebatan sengit, tetapi tidak ada bukti arkeologis yang dapat membuktikan letak atau ukuran yang topatdari Colossus. Meskipun demikian Colossus tetap hidup dalam Legenda dan berbagai Karya Seni, serta dalam sejarah sebagai salah siji pencapaian arsitektur paling luar biasa di dunia Kuno Dang.
Banyak juga yang percaya tidak mungkin membangun struktur seperti itu dengan teknologi pada masa itu. sehingga meragukan jika patung Colossus of Rhodes tersebut pernah ada. Namun bukti baru di sekitar pelabuhan Rhodes, temuan arkeologis itu menunjukkan Colossus berdiri di atas bukit yang menghadap ke teluk tempat Kastel abad pertengahan sekarang berdiri. Para ahli menemukan batu berukir yang berasal dari zaman Colossus, batu itu kemudian digunakan untuk membangun benteng yang sekarang berdiri di pintu masuk pelabuhan dan dipercaya batu itu menjadi dasar patung raksasa itu.
Patung Colossus di Rhodes Keajaiban Dunia |
" Patung Colossus yang hingga kini masih misterius, meski telah mendunia ",
S a i d b y LaConGKanGLoadinGSinjaILegendS@
Komentar
Posting Komentar